Vario 160 pakai velg Vario 125 Ring17

 Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh Sekarang udah jamannya vlog untuk record kejadian yang pernah terjadi dan sebagai acuan juga untuk orang lain bila ingin melakukan yang sama Bagi saya menulis adalah bentuk rekam versi saya. Nah langsung aja. Ada konsumen datang ke toko ingin mengganti velg & ban sekalian. Biasanya konsumen udah faham itu velg pakai ukuran ban berapa. Tapi kali ini konsumen hanya ikut²an orang lain menggunakan ring17 di motor Vario 160. Ya mau gak mau saya pastikan dulu ukuran yang pantas. Setelah banyak petunjuk & pertimbangan, ukuran ban belakang 70/80-17 & untuk yang depan 60/80-17 Mulai mengganti roda depan, Oalah ternyata bosh as roda depan bagian kanan kurang panjang. Harusnya konsumen membeli lagi bosh as roda ukuran yang sama. Saya akali dulu yang penting roda bisa terpasang. Untuk roda belakang aman jaya langsung bisa terpasang. Bagi pengguna vario 160 yang ingin menggunakan velg R17, info ini sebagai referensi agar mempersiapkan par...

Pilih aku atau ibu


  السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ 

Pagi-pagi sekali, Sarah mengetuk pintu rumah ibunya. Ia menggendong anaknya dan membawa satu tas besar di tangan kanannya. 
Dari matanya yang sembab dan merah, ibunya sudah tahu kalau Sarah
pasti habis bertengkar lagi dengan Rafi suaminya.

Meski heran, karena biasanya Sarah hanya sebatas menelpon sambil menangis jika bertengkar dengan Rafi. Ayah Sarah yang juga keheranan, segera menghampiri Sarah dan
menanyakan masalahnya. 

Sarah mulai menceritakan awal pertengkarannya dengan Rafi tadi malam.
Sarah kecewa karena Rafi telah membohongi Sarah selama ini.
Sarah menemukan buku rekening Rafi terjatuh didalam mobil. 
Sarah baru tahu, kalau Rafi selalu menarik sejumlah uang setiap bulan, di tanggal yang sama. 
Sementara Sarah tahu, uang yang Sarah terima pun sejumlah uang yang sama.
Berarti sudah 1 tahun lebih, Rafi membagi uangnya, setengah untuk Sarah, setengah untuk yang lain. Jangan-jangan ada wanita lain??

Ayah Sarah hanya menghela nafas, wajah bijaksananya tidak menampakkan rasa kaget atau pun marah.

"Sarah..., 
» Yang pertama, langkahmu datang ke rumah ayah sudah 'Dilaknat Allah dan para MalaikatNya', karena meninggalkan rumah tanpa seizin suamimu" 
Kalimat ayah sontak membuat Sarah
kebingungan.
Sarah mengira ia akan mendapat dukungan dari ayahnya.

» "Yang kedua, mengenai uang suamimu, kamu tidak berhak mengetahuinya. 
Hakmu hanyalah uang yang diberikan suamimu ke tanganmu. 
Itu pun untuk kebutuhan rumah tangga. 
Jika kamu membelanjakan uang itu tanpa izin suamimu, meskipun itu untuk sedekah, itu tak boleh". 
Lanjut ayahnya.

"Sarah.., 
Rafi menelpon ayah dan mengatakan bahwa sebenarnya uang itu memang diberikan setiap bulan untuk seorang wanita. 
Rafi tidak menceritakannya padamu, karena kamu tidak suka wanita itu sejak lama. 
Kamu sudah mengenalnya, dan kamu merasa setelah menikah dengan Rafi, maka hanya kamulah wanita yang
memilikinya".

"Rafi meminta maaf kepada ayah karena ia hanya berusaha menghindari pertengkaran denganmu.
Ayah mengerti karena ayah pun sudah mengenal watakmu" mata ayah mulai berkaca-kaca.
"Sarah..., 
kamu harus tahu, setelah kamu menikah maka yang wajib kamu taati adalah suamimu.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Jika suamimu ridho pdmu, 
    maka Allah pun Ridho.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sedangkan suamimu, ia wajib taat
kepada ibunya. 
Begitulah Allah mengatur laki-laki untuk taat kepada ibunya. 
Jangan sampai kamu menjadi
penghalang bakti suamimu kepada ibundanya".
"Suamimu, dan harta suamimu adalah  milik ibu nya".
Ayah mengatakan itu dengan tangis. Air matanya semakin banyak membasahi pipinya. 
Seorang ibu melahirkan anaknya dengan susah payah dan kesakitan. 
• Kemudian ia membesarkannya hingga dewasa hingga anak laki-lakinya menikah, ia melepasnya begitu saja. 
• Kemudian anak laki-laki itu akan sibuk dengan kehidupan barunya. 
• Bekerja untuk keluarga barunya. 
• Mengerahkan seluruh hidupnya untuk istri dan anak-anaknya. 
• Anak laki-laki itu hanya menyisakan sedikit waktu untuk sesekali berjumpa dengan ibunya. sebulan sekali, atau bahkan hanya1 tahun sekali.

"Kamu yang sejak awal menikah tidak suka dengan ibu mertuamu. 
Kenapa? 
Karena rumahnya kecil dan sempit? Sehingga kamu merajuk kepada
suamimu bahwa kamu tidak bisa tidur disana. 
Anak-anakmu pun tidak akan betah disana. 
Sarah.., mendengar ini ayah sakit sekali".
"Lalu, jika kamu saja merasa tidak nyaman tidur di sana. 
Bagaimana dengan ibu mertuamu yang dibiarkan saja untuk tinggal disana?"
"Uang itu diberikan untuk ibunya. 
Rafi ingin ayahnya berhenti berkeliling menjual gorengan. 
Dari uang itu ibunda Rafi hanya memakainya secukupnya saja, selebihnya secara rutin dibagikan ke anak-anak yatim dan orang-orang tidak mampu di kampungnya. 
Bahkan masih cukup untuk menggaji seorang guru ngaji di kampung itu" lanjut ayah.

Sarah membatin dalam hatinya, uang yang diberikan Rafi sering dikeluhkannya kurang. 
Karena Sarah butuh banyak pakaian untuk mengantar jemput anak sekolah. 
Sarah juga sangat menjaga
penampilannya untuk merawat wajah dan tubuhnya di spa. 
Berjalan-jalan setiap minggu di mall.
Juga berkumpul sesekali dengan teman-temannya di restoran.

Sarah menyesali sikapnya yang tak ingin dekat-dekat dengan mertuanya yang hanya seorang tukang gorengan. Tukang gorengan yang berhasil 
• Menjadikan Rafi seorang sarjana, 
• mendapatkan pekerjaan yang di idam-idamkan banyak orang. 
• Berhasil mandiri, hingga Sarah bisa menempati rumah yang nyaman dan mobil yang bisa ia gunakan setiap hari.

"Ayaaah, maafkan Sarah", tangis sarah meledak.
Ibunda Sarah yang sejak tadi duduk di samping Sarah segera memeluk Sarah.
"Sarah...
• kembalilah ke rumah suamimu. 
Ia orang baik nak... 
• Bantulah suamimu berbakti kepada orang tuanya. 
• Bantu suamimu menggapai surganya, dan dengan sendirinya, ketaatanmu kepada suamimu bisa menghantarkanmu ke surga".

Ibunda sarah membisikkan kalimat itu ke telinga Sarah.
Sarah hanya menjawabnya dengan anggukan, ia menahan tangisnya. 
Bathinnya sakit, menyesali sikapnya.
Namun Sarah berjanji dalam hatinya, untuk menjadi istri yang taat pada suaminya...
Subhanallah....

* Kirimkan Kisah ini ke semua sahabat Anda, siapa tahu ada orang yang mau mencoba dan mengambil manfaat dari kisah ini, sehingga anda pun akan mendapatkan pahala. 
Insya Allah..������
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
 وَ السَّلاَمُ oleh WhatsApp]

Comments

Popular posts from this blog

Menyambungkan kabel-kabel Exhaust Fan Maspion

Rangka Yamaha Mio J Patah / Keropos