Gigi perseneling Jupiter tidak balik lagi

Image
 Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh Beberapa hari kemarin saya ada panggilan dari konsumen untuk memperbaiki sepeda motor jupiter 2006, informasi lewat telepon sih mogok selahan los, dan informasinya klep rusak. Setelah di lokasi dan langsung cek kondisinya, ternyata selahan tidak los, cek kabel dari koil tidak ada listriknya, biasa...alat andalan pemeriksaan kelistrikan dengan 2 buah kabel di hubungkan dengan bohlam sein. Periksa soket dari spull, ternyata tidak ada listriknya, lanjut bongkar spull dan dipastikan lilitan tidak gosong, coba di bersihkan dengan bensin, ternyata tidak ada yang gosong. Pasang kembali spull dan periksa kembali di soketnya, Amazing! Arusnya ada lagi, lanjut ke soket kiprok, kabel putih dari spull OK, nah kabel merah & kuning ( output dari kiprok ) gak ada arus, mau gak mau ganti kiprok. Setelah ganti kiprok, motor nyala kembali dan permasalahan mulai dari sini setelah masuk gigi 1 itu perseneling gak mau balik lagi. Waduh, kok. Bongk

Anak pulang terlambat

Suatu hari seorang ibu agak gelisah karena anaknya yang perempuan pulang kerja agak
terlembat. Daripada curiga atau su-uzdzon, siibu malah solat dan berdo’a: “Ya Allah! Engkau yang
Maha Mengetahui segala sesuatu, segala rahasia
yang ada di alam ini. Engkau tahu apa yang terjadi pada anak saya. Saya tidak mau buruk
sangka, maka, ya Allah jagalah dia, janganlah saya dipisahkan denganya.” Baru saja selesai siibu
itu berdo’a, terdengar suara telepon mendering,
“Ibu maaf saya hari ini pu-langnya agak lambat, karena ada lembur (overtime), sebentar lagi saya
pulang bu!.” Demikian terdengar suara anaknya.Itulah yang disebut dengan suara hati atau kontak
batin. Siapa yang menghubungkan perasaan ibu yang gelisah itu kepada anaknya?. Adalah Allah
yang mendengar do’a ibunya yang tidak suudzon itu. Itulah diantara keuntungan berhusnuzdzon
(baik sangka) kepada Allah dan kepada orang lain.
Contoh-contoh di atas dapat menjadi pelajaran bagi kita agar berhusnudzon terhadap sesuatu
hal.
Sekarang ini kita hidup pada zaman yang sulit, penuh kerusakan dan fitnah. Kita hidup pada
zaman yang orang-orangnya hidup dengan penuh kontradiksi, kecuali insan-insan yang Allah
berikan rahmat-Nya kepadanya (yang akan terlindung dari fitnah ini). Kontradiksi, yang kini
sebagian orang dari umat ini sudah terbiasa bergaul dan hidup dengannya, telah
menjerumuskan mereka ke dalam ketidakpahaman. Bahkan menjerumuskan ke
dalam pemahaman yang keliru dan terbalik Karena, apabila ketidakpahaman sebagai suatu
kesalahan yang ringan, maka pemahaman yang keliru dan terbalik adalah kesalahan yang berlipat
ganda dan fatal. Akhirnya, jatuhlah manusia kedalam kejahilan (kebodohan), yang pada
hakikatnya berasal dari diri mereka sendiri.
Namun, kemudian mereka putar-balikkan, mereka tuduhkan dan mereka lontarkan kepada orang lain.

Comments

Popular posts from this blog

Menyambungkan kabel-kabel Exhaust Fan Maspion

Rangka Yamaha Mio J Patah / Keropos