Gigi perseneling Jupiter tidak balik lagi

Image
 Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh Beberapa hari kemarin saya ada panggilan dari konsumen untuk memperbaiki sepeda motor jupiter 2006, informasi lewat telepon sih mogok selahan los, dan informasinya klep rusak. Setelah di lokasi dan langsung cek kondisinya, ternyata selahan tidak los, cek kabel dari koil tidak ada listriknya, biasa...alat andalan pemeriksaan kelistrikan dengan 2 buah kabel di hubungkan dengan bohlam sein. Periksa soket dari spull, ternyata tidak ada listriknya, lanjut bongkar spull dan dipastikan lilitan tidak gosong, coba di bersihkan dengan bensin, ternyata tidak ada yang gosong. Pasang kembali spull dan periksa kembali di soketnya, Amazing! Arusnya ada lagi, lanjut ke soket kiprok, kabel putih dari spull OK, nah kabel merah & kuning ( output dari kiprok ) gak ada arus, mau gak mau ganti kiprok. Setelah ganti kiprok, motor nyala kembali dan permasalahan mulai dari sini setelah masuk gigi 1 itu perseneling gak mau balik lagi. Waduh, kok. Bongk

Parents

dulu pernah ada tradisi membuang orang yang
sudah tua ke hutan.
Mereka yang dibuang adalah orang tua yang sudah
tidak berdaya, sehingga tidak memberatkan
kehidupan si anak-anaknya.
Pada suatu hari, ada seorang pemuda yang berniat
membuang ibunya ke hutan.
Karena si Ibu telah lumpuh dan agak pikun.
Si pemuda tampak bergegas menyusuri hutan
sambil menggendong ibunya.
Si Ibu yang kelihatan tak berdaya, berusaha
menggapai setiap ranting pohon yang bisa
diraihnya lalu mematahkannya dan
menaburkannya di sepanjang jalan yang mereka
lalui.
Sesampai didalam hutan yang sangat lebat, si anak
menurunkan Ibu tsb dan mengucapkan kata
perpisahan sambil berusaha menahan sedih karena
ternyata dia tidak menyangka tega melakukan
perbuatan ini terhadap Ibunya.
Justru si Ibu yang tampak tegar.
Dalam senyumnya, dia berkata, 'Anakku, Ibu
sangat menyayangimu. Sejak kau kecil sampai
dewasa, Ibu selalu merawatmu dengan segenap
cintaku. Bahkan sampai hari ini, rasa sayangku
tidak berkurang sedikitpun. Tadi Ibu sdh menandai
sepanjang jalan yang kita lalui dengan ranting-
ranting kayu. Ibu takut kau tersesat. Ikutilah tanda
itu agar kau selamat sampai di rumah".
Setelah mendengar kata-kata tersebut, si anak
menangis dengan sangat keras. Kemudian
langsung memeluk ibunya dan kembali
menggendongnya untuk membawa si Ibu pulang
ke rumah. Pemuda tersebut akhirnya merawat Ibu
yang sangat mengasihinya sampai Ibunya
meninggal.
___________________________
"Orangtua" bukan barang rongsokan yang bisa
dibuang atau diabaikan setelah terlihat tidak
berdaya.
Karena pada saat engkau Sukses atau saat engkau
dalam keadaan Susah, hanya 'orangtua' yang
mengerti kita dan batinnya akan menderita jika kita
susah.
"Orangtua" kita tidak pernah meninggalkan kita,
bagaimanapun keadaan kita.
Walaupun kita pernah kurang ajar kepada
orangtua.
Namun Bapak dan Ibu kita akan tetap mengasihi
kita.
Mulai sekarang, mari kita lebih mengasihi orangtua
kita selagi mereka masih hidup.

Comments

Popular posts from this blog

Menyambungkan kabel-kabel Exhaust Fan Maspion

Rangka Yamaha Mio J Patah / Keropos